Film Pemukiman Setan, Penonton Kota Pekalongan Diajak Foto Bersama Pemeran Film dan Sutradara

Pemeran film Pemukiman Setan berpose bersama penonton di studio 1 Ramayana XXI, Minggu (28/1).

Majalahpekalongan.com, Kota Pekalongan – Film layar lebar berjudul Pemukiman Setan besutan sutradara Charles Gozali akhirnya tayang di Bioskop Ramayana XXI. Salah satu film horor terbaik tahun ini sudah bisa ditonton penggemarnya di Kota Pekalongan mulai 25 Januari 2024.

Bacaan Lainnya

Dalam lawatannya ke Kota Batik, Co Director film Pemukiman Setan, Imron Ayikayyu memboyong aktor dan aktris pemeran utama film seperti Maudy Effrosina yang berperan sebagai Alin Wihanggamapati dan Daffa Wardhana sebagai Fitrah Fabiandi.

Namun sayangnya sutradara asli Pekalongan tersebut tidak menyertakan Adinda Thomas yang berperan sebagai Sukma dalam kegiatan jumpa penggemar di Studio 1 Ramayana XXI.”Adinda Thomas sedang berada di malang sehingga tidak bisa hadir langsung di sini,” ujar Imron, Minggu (28/1/2024).

Ia mengungkapkan tidak ada hal yang aneh selama syuting, namun ada sedikit kejadian yang sempat ia rahasiakan berkaitan dengan lokasi pengambilan gambar di rumah tua seperti yang ada di film.

“Kami punya supervisi yang tidak ikut syuting tapi lebih ngerti tiap kali kami masuk lokasi. Dia minta dikabarin lokasi dan foto. Tiap kali dekat kamar mandi belakang untuk selalu berdoa, saya gak ngomong ke siapa-siapa biar semuanya tenang. Eh malah saya yang takut,” ungkapnya.

Berbeda dengan Daffa Wardhana yang lebih terkesan pada penggunaan Bahasa Jawa yang kerap digunakan dalam dialog. Dirinya asli Padang dan tinggal di Jakarta sama sekali tidak bisa berbahasa jawa, sehingga tertantang untuk bisa dan hasilnya seperti terlihat di film.

“Tapi yaang lebih seru dari itu menurut aku ketika harus memakai kulit pritestik yang ketika ditusuk otomatis muncrat keluar darah. Itu bagi aku seru dan fun banget,” ucapnya.

Demikian juga Maudy Effrosina yang mengaku tidak bisa berbahasa jawa namun diharuskan nembang dalam bahasa jawa. Hasilnya suara dan lagu yang dinyanyikan sangat bagus seperti tembang jawa sesungguhnya.

“Sama dia gak bisa bahasa jawa tapi harus nembang jawa. Suaranya juga bikin merinding bisa dilihat di dalam filnya,” timpal Imron.Sementara itu Dewi Nur Inayah salah satu penonton mengungkapkan bahwa film Pemukiman Setan merupakan yang paling seram yang pernah ia tonton.

“Ini paling seram, apalagi pas adegan penggal kepala dan karakter alin membunuh Sukma yang menjadi keturunan dari dukun sakti Mbah Sarap yang sulit dimatikan,” jelasnya.

Ia pun merekomendasikan film Pemukiman Setan yang wajib ditonton oleh penggemar film horor. Selain adegannya membuat jantung copot, juga tata musiknya yang menegangkan. (*)

Pos terkait