Tak Punya Modal,Zalaludin Driver Ojol di Kota Pekalongan Nekat Nyaleg, Begini Ceritanya

Tak Punya Modal,Zalaludin Driver Ojol di Kota Pekalongan Nekat Nyaleg, Begini Ceritanya
Ojol yang maju sebagai calon legislatif DPRD Kota Pekalongan, terlihat selesai mengantarkan penumpang

Majalahpekalongan.com, Kota Pekalongan – Didukung komunitas pengemudi ojek online Kota Pekalongan, Zalaludin (47) warga Kampung Pesindon maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD Kota Pekalongan 2024. Pengemudi Honda Beat itu terdaftar sebagai caleg NasDem nomor 9.

“Pekerjaan harian saya itu ojek online. Tiap kali berangkat dapat Rp 50 ribu hingga Rp 70 ribu. Jadi jangan tanya dana kampanye, Lillahi Ta’ala,” ujarnya, Kamis (8/01/2024).

Bacaan Lainnya

Zalaludin mengungkapkan sudah sejak 2000 menjadi pengemudi ojek online. Sebelum itu usaha yang lakoni mengelola toko batik di Tanah Abang. Sayangnya pandemi Covid-19 membuat usahanya bangkrut.Ia pun memilih balik ke kampung halaman dan menyambung hidup sebagai pengemudi ojek online. Untuk tambahan penghasilan Zalaludin terkadang memberikan les komputer.

“Selama ini mengandalkan ojek online, tapi karena saya lulusan D3 komputer nyari tambahan buka les kecil-kecilan,” katanya.Meski sudah tidak lagi memiliki modal usaha namun rekan sesama ojek online meminta Zalaludin untuk ikut maju menjadi caleg agar komunitas ojek online punya wakil di DPRD Kota Pekalongan.Selain itu teman-teman di masa sekolah juga kompak mendukung. Zalaludin akhirnya memantapkan diri untuk berjuang meraih kemenangan di pemilihan legislatif 2024.

“Bisa jadi ada keberuntungan yang bisa memihak dan mengubah nasib tidak hanya saya sendiri namun juga yang sudah mempercayakan amanah,” sebutnya.Zalaludin mengaku tidak punya bekal atau simpanan berupa tabungan dan yang lainnya untuk membiayai kampanye nanti. Ia memilih mengikuti prosesnya.

“Saya tak mau wah tapi mengalir saja. Jika diberikan kesempatan ya dijalankan dengan amanah. Jika belum ya itu merupakan hasil yang sudah diusahakan,” tutupnya.(*)

Pos terkait