Empat mahasiswa berprestasi yang tinggal di dekat PLTU Batang menerima beasiswa dari PT BPI yang menjadi operator PLTU, Sabtu (21/9).
MAJALAHPEKALONGAN.COM, BATANG – PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) memberikan beasiswa kepada empat mahasiswa dari tiga desa yang lokasinya berdekatan dengan PLTU Batang. Tiga desa tersebut antara lain Ujungnegoro, Karanggeneng dan Desa Kenconorejo.
Penyerahan beasiswa dari salah satu perusahaan operator PLTU terbesar di Indonesia tersebut disaksikan langsung oleh Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, kepala desa setempat dan orang tua di Kantor Adminstrasi PT BPI.
Menurut Direktur Operasional BPI, Yoshimitsu Fujii, total ada enam mahasiwa yang sudah menerima beasiswa dari PLTU Batang di mana tahun sebelumnya ada dua mahasiwa menjadi penerima beasiswa dan tahun ini bertambah empat mahasiwa.
Sedangkan beasiswa yang diberikan mencakup biaya perkuliahan dan tambahan biaya hidup bulanan bagi mahasiswa yang lolos serangkaian tes seleksi meliputi administrasi, wawancara, hingga psikotest. Pihaknya mengucapkan selamat kepada penerima.
“Kami berharap program beasiswa ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya kemudian mempertahankan prestasinya agar bisa menyelesaikan studinya dengan baik dengan beasiswa yang diberikan,” katanya malalui siaran pers yang diterima pantura24.com, Sabtu 21 September 2024.
Melalui program beasiswa tersebut dirinya berharap para mahasiswa setelah lulus nanti bisa berkontribusi terhadap keluarga dan desa asalnya masing-masing serta bisa bersinergi dengan PLTU Batang untuk membangun daerah agar ada perubahan ke arah yang lebih baik.
Adapun mahasiswa penerima program beasiswa dari PLTU Batang antara lain Ferdi Aditya asal Desa Karanggeneng dengan Prodi Electrical Engineering Universitas Diponegoro dan Purwoko Aji Widodo asal Desa Karanggeneng untuk Prodi Management Institut Teknologi Bandung (ITB).
Lalu dua penerima beasiswa lainnya masing-masing Zakky Zahira asal Desa Ujungnegoro dari Prodi Bahasa Inggris Universitas Diponegoro serta Vennanda Azzahra Putri asal Desa Kenconorejo dengan Prodi Computer Engineering Universitas Diponegoro.
Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki memuji PT BPI yang telah mendukung dan membatu Pemerintah Kabupaten Batang melalui berbagai program berbasis Corporate Social Responsibility (CSR) seperti beasiswa, peningkatan fasilitas sekolah, pengentasan stunting, kemiskinan ekstrem, bebas ODF dan pemberdayaan UMKM.
“Itu membuktikan PT BPI atau PLTU Batang punya andil besar dan aktif membantu pemerintah. Saya apresiasi karena warga bisa merasakan manfaatnya sehingga ini memacu anak lainnya berprestasi jadi kita harus bangga adanya objek vital yang telah ditetapkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara salah satu mahasiswa penerima beasiswa, Anita Ali Mufti, dari Prodi Manajemen semester 3 Universitas Negeri Semarang (Unnes) mengatakan program beasiswa dari PLTU Batang telah membuka kesempatan bagi mahasiswa lainnya untuk bisa menyelesesaikan pendidikan tinggi.
“Kemudian banyak pula pengalaman yang didapat selama mengikuti aktivitas CSR PT BPI seperti pameran dan kegiatan best class. Saya berkeinginan memberikan prstasi yang baik selama studi sehingga di masa depan bisa bersinergi dengan PLTU Batang membagun daerah,” tukasnya.